Sejarah didirikannya PT.pusri yaitu pertama kali
diusulkan oleh
Dan akhirnya PT.Pusri di resmikan
pada tanggal 24 desember 1959.PT.Pusri memproduksi 3 macam bahan yaitu
amoniak,urea, dan utilitas.
Bahan
baku untuk membuat urea yaitu.
1.gas alam,sumber pertamina sumbagsel
kebtot:225MMSCD
2.Air sungai Musi 4(2000-7000m3/jam)
3.Udara,Atmosfer yang ada di sekitar
PT.PUSRI
menghasilkan pupuk urea 2.280.000/tahunnya.
Inilah
Informasi Produksi PT.PUSRI sebagai berikut:
|
PT.SINAR SOSRO
* SEJARAH TEH
Shen
NungKisah yang paling banyak ditulis tentang asal usul teh adalah cerita tentang Kaisar Shen Nung yang hidup sekitar tahun 2737 sebelum Masehi.
Kaisar Shen Nung terkenal bukan hanya sebagai seorang Kaisar tetapi juga disebut sebagai The Divine Healer (Sang Penyembuh dari Ilahi).
Cerita penemuan teh oleh sang Kaisar juga sangat tidak disengaja ketika daun teh pertama dari tanaman teh yang ada di kebun Kaisar Shen Nung jatuh kedalam air panas yang sedang dimasak oleh Sang Kaisar. Ketika daun teh tersebut terseduh dengan air panas, aroma sedap langsung muncul membuat Sang Kaisar sangat tergoda untuk meminumnya. Bukan hanya aromanya yang sedap, rasa sepat dan pahit yang ditimbulkan oleh daun teh juga sangat disukai oleh Sang Kaisar karena dipercaya dapat membuat tubuh lebih segar dan menurut penelitian Kaisar Shen Nung, minuman teh dapat menyembuhkan beberapa penyakit.
Sejak itu, Kaisar Shen Nung kerap kali meminum teh dan sejak itu teh menjadi sangat populer di seluruh penjuru Cina.
*NAMA TEH
Bangsa cina menyebut teh dengan sebutan “Er Ya” yang artinya tanaman pahit.bangsa belanda menyebut teh “tey”,inggris menyebut teh dengan nama “tea” dan akhirnya bangsa indonesia menyebut nya “Teh”
*DATANGNYA TEH KE INDONESIA
Andreas Cleyer (Bangsawan Belanda)membawa teh ke Indonesia pada masa tanam paksa yang di lakukan oleh Belanda
*TANAMAN TEH TUMBUH DI DATARAN 200 SAMPAI DENGAN 2000 Meter pada suhu 14 sampai 19 derajat
* KANDUNGAN VITAMIN DAN MINERAL PADA TEH
B1,B2,B3
sedangkan mineralnya yaitu mangan dan potasium
*Manfaat teh
1. Dapat mencegah dan
menurunkan tekanan darah tinggi
2. Mencegah timbulnya kadar gula darah yang tinggi
3. Menurunkan kadar kolesterol
4. Menurunkan resiko terkena berbagai penyakit hati
5. Menurunkan resiko terkena stroke
6. Membantu tubuh dalam melawan virus (seperti virus influenza)
7. Dapat menghambat penurunan fungsi syaraf
8. Memperbaiki fungsi kognitif
9. Bermanfaat bagi kesehatan gusi
10. Mencegah sesak nafas
11. Mengurangi stress
12. Menghilangkan kelelahan dan keletihan
13. Mampu mencegah timbulnya penyakit kanker
14. Mampu mengendalikan pertumbuhan tumor
15. Membantu penyembuhan penyakit kanker
16. Membantu menurunkan berat badan
17. Mengurangi resiko timbulnya radang sendi dan reumatik
18. Berfungsi sebagai anti radang tenggorokan
19. Mencegah osteoforosis
20. Mencegah timbulnya alergi
21. Melindungi lever
22. Mencegah hepatitis
23. Membantu menghalangi penyebaran virus HIV
24. Mengurangi bahaya merokok
25. Memperlambat penuaan
26. Baik dikonsumsi untuk penderita diabetes
27. Mampu mencegah keracunan makanan
2. Mencegah timbulnya kadar gula darah yang tinggi
3. Menurunkan kadar kolesterol
4. Menurunkan resiko terkena berbagai penyakit hati
5. Menurunkan resiko terkena stroke
6. Membantu tubuh dalam melawan virus (seperti virus influenza)
7. Dapat menghambat penurunan fungsi syaraf
8. Memperbaiki fungsi kognitif
9. Bermanfaat bagi kesehatan gusi
10. Mencegah sesak nafas
11. Mengurangi stress
12. Menghilangkan kelelahan dan keletihan
13. Mampu mencegah timbulnya penyakit kanker
14. Mampu mengendalikan pertumbuhan tumor
15. Membantu penyembuhan penyakit kanker
16. Membantu menurunkan berat badan
17. Mengurangi resiko timbulnya radang sendi dan reumatik
18. Berfungsi sebagai anti radang tenggorokan
19. Mencegah osteoforosis
20. Mencegah timbulnya alergi
21. Melindungi lever
22. Mencegah hepatitis
23. Membantu menghalangi penyebaran virus HIV
24. Mengurangi bahaya merokok
25. Memperlambat penuaan
26. Baik dikonsumsi untuk penderita diabetes
27. Mampu mencegah keracunan makanan
*SEJARAH SOSRO
SOSRO merupakan pelopor produk teh siap minum dalam kemasan yang pertama di Indonesia. Nama SOSRO diambil dari nama keluarga pendirinya yakni SOSRODJOJO. Tahun 1940, Keluarga Sosrodjojo memulai usahanya di sebuah kota kecil bernama Slawi di Jawa Tengah. Pada saat memulai bisnisnya, produk yang dijual adalah teh kering dengan merek Teh Cap Botol dimana daerah penyebarannya masih di seputar wilayah Jawa Tengah. Tahun 1953, Keluarga Sosrodjojo mulai memperluas bisnisnya dengan merambah ke ibukota Jakarta untuk memperkenalkan produk Teh Cap Botol yang sudah sangat terkenal di daerah Jawa Tengah. Perjalanan memperkenalkan produk Teh Cap Botol ini dimulai dengan melakukan strategi CICIP RASA (product sampling) ke beberapa pasar di kota Jakarta. Awalnya, datang ke pasar-pasar untuk memperkenalkan Teh Cap Botol dengan cara memasak dan menyeduh teh langsung di tempat.Setelah seduhan tersebut siap, teh tersebut dibagikan kepada orang-orang yang ada di pasar. Tetapi cara ini kurang berhasil karena teh yang telah diseduh terlalu panas dan proses penyajiannya terlampau lama sehingga pengunjung di pasar yang ingin mencicipinya tidak sabar menunggu. Cara kedua, teh tidak lagi diseduh langsung di pasar, tetapi dimasukkan kedalam panci-panci besar untuk selanjutnya dibawa ke pasar dengan menggunakan mobil bak terbuka. Lagi-lagi cara ini kurang berhasil karena teh yang dibawa, sebagian besar tumpah dalam perjalanan dari kantor ke pasar. Hal ini disebabkan pada saat tersebut jalanan di kota Jakarta masih berlubang dan belum sebagus sekarang. Akhirnya muncul ide untuk membawa teh yang telah diseduh di kantor, dikemas kedalam botol yang sudah dibersihkan. Ternyata cara ini cukup menarik minat pengunjung karena selain praktis juga bisa langsung dikonsumsi tanpa perlu menunggu tehnya dimasak seperti cara sebelumnya. Pada tahun 1969 muncul gagasan untuk menjual teh siap minum (ready to drink tea) dalam kemasan botol, dan pada tahun 1974 didirikan PT SINAR SOSRO yang merupakan pabrik teh siap minum dalam kemasan botol pertama di Indonesia dan di dunia. Model botol untuk kemasan Tehbotol Sosro mengalami tiga kali perubahan yakni :
o
Bapak Sosrodjojo (Alm.)
o
Bapak Soemarsono Sosrodjojo (Alm.)
o
Bapak Soegiharto Sosrodjojo
o
Bapak Soetjipto Sosrodjojo
o
Bapak Surjanto Sosrodjojo
|
Pusat
produksi di Pulau Jawa dapat memproduksi 60.000/jam sedangkan di Palembang hanya memproduksi teh botol 40.000/jam
PT.INDOSAT
PT Indosat Tbk. , sebelumnya bernama PT
Indonesian Satellite Corporation Tbk. (Persero) adalah sebuah perusahaan
penyedia layanan telekomunikasi yang lengkap dan terbesar kedua di Indonesia untuk jasa seluler
(matrix, Mentari, dan IM3). Saat ini, komposisi kepemilikan saham Indosat
adalah: Qatar Telecom (65%),
Publik (20,1%), serta Pemerintah Republik Indonesia (14,9%).
Sejarah
Indosat didirikan pada tahun 1967 sebagai Perusahaan Modal Asing, dan
memulai operasinya pada tahun 1969
Pada tahun 1980 Indosat menjadi BUMN yang seluruh sahamnya
dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Hingga sekarang, Indosat menyediakan
layanan seluler, telekomunikasi internasional dan layanan satelit bagi
penyelenggara layanan broadcasting.
PT Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) didirikan pada tahun 1993 di bawah pengawasan PT Indosat. Satelindo beroperasi pada tahun 1994 sebagai operator GSM. Pendirian Satelindo sebagai anak perusahaan Indosat menjadikan ia sebagai operator GSM pertama di Indonesia yang mengeluarkan kartu prabayar Mentari dan pascabayar Matrix.
Perkembangan tekhnologi selular
1G 2G 3G
Analog Celullar Digital
Celullar Digital
Celuller
Voice Voice/Data -
AMPS CDMA/XRTI CDMA 2000
TACS GSM W-CDMA
1980 1992/1999 2001/2003
Tekhnologi GSM
GSM (
General System for Mobile
) EDGE ( Enhanced Data rates for GSM Evolution
)
= Sebuah sistem global untuk komunikasi. Kecepatan EDGE dari
126 -473 kbps
GPRS ( General Packet Radio Services )
= Untuk transder data ( dalam
bentuk packet data )
Kecepatan GPRS dari 56 kbps
sampai 114 kbps.
3G ( Third Generations Technology )
3G sebagai solusi nirkabel yang
bisa memberikan kecepatan akses :
Sebesar 114 kbps : Bergerak cepat / mobile
Sebesar 384 kbps : bergerak jalan (pedestrial)
Sebesar 2 mbps :statistik di suatu tempat
Nama-nama yang terdapat di
jaringan Indosat
UMTS: Universal Mobile Telecommunications
System
WCDMA: Wideband Code Division Multiple Access
HSDPA: High-Speed Downlink Packet Access
CDMA:Code Division Multiple
Accsess